Walikota Pamit Izin Cuti 15 Hari

BENGKULU, BE - Memasuki masa kampanye terbuka, Walikota Bengkulu Helmi Hasan SE telah mengajukan cuti untuk berkampanye. Ini tidak terlepas dari jabatannya sebagai Ketua DPW PAN dan ditunjuk menjadi juru kampanye partai politik dengan nomor urut 8 tersebut. \"Dalam waktu 15 hari kedepan mulai besok sampai tanggal 5 April nanti saya akan mengambil cuti,\" ungkap Helmi Hasan saat berpamitan dengan ribuan masyarakat Bengkulu setelah Salat Zuhur berjemaah kemarin (19/3). Cutinya orang nomor 1 di Kota Bengkulu tersebut sebagai bentuk konsistennya dari berpolitik yang beretika. Selain itu dengan cutinya Walikota tersebut menjawab suara yang selama ini ada beberapa pihak yang lantang menyuarakan agar Walikota Helmi Hasan melepaskan statusnya sebagai Ketua DPW PAN. Walikota diminta melepaskan jabatan Ketua DPW PAN karena khawatir Walikota tidak dapat bekerja secara maksimal mengurus masyarakat Kota Bengkulu karena pikirannya terpecah untuk memikirkan pemenangan partainya dalam Pemilu 2014 ini. \"Sebelum mengambil keputusan cuti ini sata beristiqoroh terlebih dahulu. Karena selama ini saya kurang menyediakan waktu untuk pembenahan dan konsolidasi kepartaian sehingga saya memohon izin untuk cuti kepada masyarakat Bengkulu,\" tambah Walikota. Lebih lanjut ia menjelaskan, selama masa cuti tersebut Walikota Helmi Hasan tidak akan menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan pribadi maupun untuk urusan pemenangan partainya. Oleh karena itu rencananya hari ini Walikota Bengkulu Helmi Hasan akan menyerahkan semua perlengkapan dinasnya. Rencananya walikota akan melepaskan baju dinasnya kemudian menyerahkan mobil dinas, rumah dinas yang akan diserahkan kepada Sekda Kota Bengkulu. Kegiatan penyerahan perlengkapan dinas tersebut akan dilaksanakan di balai Kota. Setelah semua perlengkapan dinas tersebut diserahkan di luar pagar Balai Kota ia akan disambut oleh masa PAN yang telah menyiapkan baju untuk ketua DPW PAN Bengkulu tersebut. \"Semua perlengkapan dinas akan saya serahkan karena selama masa cuti atau menjadi juru kampanye saya tidak ingin menggunakan fasilitas negara,\" jelas Helmi Hasan.(251/adv)

Sumber: